Diduga Konsleting dari Panel Listrik Gudang Rongsok di Pangandaran Terbakar

Berita —Minggu, 4 Apr 2021 15:44
    Bagikan  
Diduga Konsleting dari Panel Listrik Gudang Rongsok di Pangandaran Terbakar
Petugas Pemadam Kebakaran dibantu warga menjinakan api yang melalap gudang rongsok di Pangandaran (foto :Ikbal)

POSTPANGANDARAN, PANGANDARAN


Sebuah gudang rongsok milik Kasna di Dusun Ciokong Rt 01/01 Desa Sukaresik, Kecamatan Sidamulih, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat pada Minggu (04/04/2021) sekitar pukul 11.00 WIB dilalap si jago merah.

Panel listrik PLN merupakan boks kelistrikan yang menyambung ke dua mesin press di gudang rongsok tersebut. Untuk menjinakan si jago merah dua unit mobil pemadam kebakaran milik BPBD Kabupaten Pangandaran dikerahkan kelokasi kejadian.

Warga yang panik melihat kobaran api terus membesar akhirnya bahu membahu melakukan pemadaman dengan alat seadanya juga mengevakuasi barang-barang yang mudah terbakar seperti kardus dan plastik untuk di pindahkan ke lokasi yang lebih aman.

Menurut saksi mata dilokasi kejadian, Surahmat mengaku, dirinya melihat sumber api yang muncul berasal dari panel listrik PLN.

"Panel Listrik kan kekuatannya hampir 13,500 watt, dan terjadi konslet arus listrik yang menyambung ke mesin press kemudian terjadi kebakaran," ujarnya kepada wartawan dilokasi kejadian, Minggu (04/04/2021).

BACA JUGA : Darah Tinggi Atau Hipertensi, Berikut Makanan Untuk Menurunkannya

Kata dia, saat melihat percikan api di panel listrik tersebut, dirinya langsung menghubungi pihak pemadam kebakaran.

"Tidak lama kemudian dua unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi kebakaran dan langsung melakukan pendinginan," katanya.

Dia memperkirakan, Kasna pemilik gudang rongsok akibat kejadian tersebut mengalami kerugian sekitar Rp 1 miliar lebih.

"Kerugian material sekitar Rp.1 miliar, barang yang ikut hangus terbakar diantaranya, 3 unit mesin pengepresan, 1 unit sepeda motor Honda Scoopy dan 1 unit sepeda gunung," tuturnya.

Untuk menjinakan api, sambung dia, petugas pemadam kebakaran sampai kewalahan dan sampai 5 kali mengisi tangki air.

"Air yang ada dalam tangki kedua mobil damkar itu tidak cukup untuk menjinakan api, sampai-sampai 5 tangki air kobaran api baru padam di gudang rongsok itu," ungkapnya.

Pantauan di lokasi kejadian, kebakaran gudang rongsok itu sempat menyebabkan arus lalu lintas macet, petugas dari Dishub dan Kepolisian setempat pun langsung melakukan sistem buka tutup supaya tidak terjadi antrian panjang. Bahkan di lokasi kebakaran pun menjadi tontonan warga yang penasaran melihat kejadian tersebut dan ingin mengabadikan melalu telepon Celluler nya. (Ikbal)

BACA JUGA :Joan Mir Mengawali Musim MotoGP 2021 Raih Hasil Positif 


Editor: Riyan
    Bagikan  

Berita Terkait