PANGANDARAN, DEPOSTPANGANDARAN
Seiring dengan perkembangan teknologi zaman sekarang khususnya dibidang teknologi komunikasi yang sangat modern. Pada saat ini internet menjadi kebutuhan utama dalam kehidupan sehari hari untuk semua kalangan masyarakat tanpa melihat status sosial dari masyarakat itu sendiri. Untuk sekarang ini, penggunaan internet oleh masyarakat sangat meningkat dan hampir dibutuhkan sampai 24 jam.
Semakin banyaknya perangkat yang bisa terkoneksi dengan internet baik itu alat elektronik maupun alat komputer serta Handphone. Dengan kemajuan teknologi, munculah sebuah inovasi dimana semua alat teknologi tersebut dapat dikendalikan dari jarak jauh melalui internet agar lebih efisien dan menghemat waktu. Inovasi tersebut dinamakan Internet of Things atau biasa disebut IoT.
Baca juga: Curug Cigetruk Mandala Cirebon, Wisata Air Terjun Terbaru Paling Hits
Dengan kemajuan teknologi yang serba canggih, maka diciptakan Internet of things (IoT). IoT merupakan Suatu sistem perkembangan teknologi yang dapat digabungkan atau diintegrasikan dengan jaringan local maupun global.
Sehingga dengan adanya sistem IoT di zaman dan peradaban manusia yang terus berkembang menuntut kebutuhan alat bantu yang bisa lebih cerdas (smart) dan otomatis (automation) membuat pekerjaan yang dikerjakan manusia lebih mudah dan cepat.
Baca juga: Sepakat Gencatan Senjata, Hamas Klaim Menang Warga Bersorak Takbir
IoT ini banyak diperbincangkan oleh warga net khususnya yang menekuni bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi. Semenjak adanya revolusi industry 4.0 istilah Internet Of Things (IoT) muncul diantara kehidupan manusia yang sangat erat dengan internet. Revolusi industry ini dikenal sebagai IoT, alat yang kecil dan bisa mengendalikan sesuatu menggunakan internet.
Pada tahun 1990, John Ramkey bersama temannya Simon Hackett menciptakan sebuah perangkat otomatis dari pemanggang roti yang terhubung dengan jaringan TCP/IP, dengan dikendalikan Basis Informasi Manajemen Protokol Manajemen Jaringan Sederhana (SNMP MIB), yang memiliki satu pengontrol untuk menyalakan daya dan kegelapan roti panggang dikendalikan oleh berapa lama daya disimpan. Namun manusia tetap harus memasukan roti ke dalam pemanggang.
Baca juga: Siwi Dikeluarkan dari Sekolah Viral di Media Sosial Lantaran Menghina Palestina Lewat Akun Tiktok
Pada 1999 perkembangan perangkat ini dikembangkan dengan menambahkan interop yang merupakan robot derek kecil yang juga dapat dikendalikan melalui internet, yang memungkinkan mengambil roti dan menjatuhkan ke dalam perangkat tersebut, sehingga dapat membuat otomatisasi mesin dari end to end.
Seperti pada tahun 2000, perusahan elektronik LG mengumumkan sebuah rencana untuk menciptakan kulkas pintar. Kulkas pintar ini bisa menentukan sendiri apakah bisa atau tidak makanan yang tersimpan di dalamnya diisi ulang.
Baca juga: Resep Makanan, Cara Membuat Es Krim Talas yang Menyegarkan Tenggorokan
Pada tahun 2003 RFID mulai ditempatkan pada tingkat besar besaran di militer AS di Program Savi mereka. Pada tahun yang sama melihat raksasa ritel Walmart untuk menyebarkan RFID di semua toko toko di seluruh dunia untuk lebih besar batas.
Pada tahun 2005 arus publikasi utama seperti The Guardian, Amerika ilmiah dan Boston Globe mengutip banyak artikel tentang IOT.
Baca juga: GFRIEND Resmi Bubar, Ini Surat Perpisahan untuk para Fansnya
Pada tahun 2008 sekelompok perusahaan meluncurkan IPSO Alliance untuk mempromosikan penggunaan Internet Protocol (IP) dalam jaringan dari “Smart object” dan untuk mengaktifkan Internet of Things.
Pada tahun 2008 FCC menyetujui penggunaan “white space spectrum”. Penggunaan tersebut memicu peluncuran IPv6 di tahun 2011. Hingga pertumbuhan Internet Of Things semakin besar. Kemudian perusahaan raksasa seperti Cisco, IBM, Ericsson melakukan banyak penerapan di bidang pendidikan dan komersial.