POSTPANGANDARAN,- Batik Salma merupakan pusat penjualan batik di kawasan Trusmi Cirebon. Di tempat ini menyediakan berbagai macam batik tradisional hingga modern.
Dari pantauan Depost Network, Batik Salma memiliki pelbagai macam pilihan batik, mulai dari batik tulis sampai batik cap, berbagai macam produk dari kain batik, pakaian wanita, pakaian pria, baju anak, aksesoris hingga kerajinan.
Selain itu, Batik Salma juga telah memiliki para pengrajin batik sendiri, sehingga menghasilkan motif batik yang berkualitas tinggi.
Seperti diketahui, batik yang menjadi salah satu corak khas batik Cirebon yang juga menjadi salah satu corak di Batik Salma yaitu pola batik Mega mendung.
Akan tetapi, tidak hanya Mega Mendung, Batik Salma ini juga telah berkolaborasi dengan motif lainnya, seperti Singa Barong, Kupu-kupu dan lainnya.
Dengan menggunakan kain unik seperti kain Barong.
Batik Salma juga tidak hanya menyediakan batik saja, tetapi seni lainnya seperti lukisan kerajinan dari rotan dan masih banyak seni lainnya.
Di tempat ini juga para pelanggan dapat menikmati berbagai aneka kuliner khas Cirebon, oleh-oleh, hingga belajar membatik.
Motif Mega Mendung tercipta oleh Sunan Gunung Jati. Motif ini merupakan motif batik yang dekat dengan masyarakat dan memiliki filosofis dan makna yang dikaitkan pada motif
mega mendung tersebut.
Seperti adanya tujuh gradasi yang melambangkan nilai-nilai ke-Islaman, kemudian dari segi warna mengandung yang berarti mendamaikan suasana.
Baca juga: BT Batik Trusmi, Salah Satu Ikon Budaya Cirebon
Uniknya lagi batik Salma ini juga tidak hanya menyediakan hal berbau batik, tapi seni lainnya seperti lukisan, kerajinan dari rotan.
Pada tempat ini pun pengunjung dapat menikmati berbagai aneka kuliner khas Cirebon, serta Oleh-oleh khas Cirebon, hingga belajar membatik, sehingga mottonya adalah One stop Shopping bagi para pelanggannya.
Contoh One stop Shoppingnya yaitu seperti hadirnya eskalator, Batik Salma mengerti bahwa yang berbelanja tidak selalu anak muda.
Karenanya, guna memudahkan orang tua, khususnya berusia lanjut. Eskalator ini akan memudahkan untuk menuju lantai atas.
Dalam menjalankan bisnis batiknya, Tri Salela tak hanya business oriented, ia juga seorang seniman, dan hebatnya ia juga sebagai istri dari pemilik pesantren Nurul Sidiq.
Selain menjalankan bisnisnya dirinya juga tidak serta merta mengelola pondok pesantren, karna sebelum membuka gerai batiknya, karyawan batik Salma selalu mengaji bersama terdahulu.
Oleh karenanya, tidak bisa dielakan lagi bila Tri Salela boleh dikata kini sebagai salah satu wirausaha patut dicontoh, gigih serta akan terus berinovasi pada setiap apa yang ia lakukan, tidak cepat merasa puas dan selalu ingin berinovasi.
Dirinya juga merasa bertanggungjawab atas pelestarian budaya khususnya batik Cirebon, sehingga misi dari usahanya ini adalah cultural business mission.
Untuk mencapai misinya, dirinya terus meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan dari para pengrajin batik, dengan prinsip 5 langkah quality control, yakni pemilihan bahan, pemeriksaan bahan, pewarnaan, kesimetrisan potongan, dan jahitan.
Kualitas yang baik serta harga yang terjangkau. Strategi selanjutnya yaitu dari sisi harga. Batik Salma memiliki produk batik yang harganya bervariatif dimulai dari yang paling terjangkau puluhan ribu, ratusan ribu selanjutnya ada yang sampai berjuta-juta.
Sistem penentuan harga produk batik berdasarkan tingkat kerumitan motif batik, kualitas kain dan pewarnaan, semakin rumit dan tinggi kualitas produk batik, maka harga akan makin tinggi.(siska septiani)
Baca juga: Efek Perang Rusia vs Ukraina, Pengrajin Rotan Di Cirebon Jadi Sepi Orderan
