POSTPANGANDARAN.COM - Ganda Putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto harus menjalani pertandingan rubber game untuk bisa lolos ke babak 16 besar India Open 2024.
Laga hidup mati Fajar/Rian melawan pasangan Malaysia Man Wei Chong/Kai Wun Tee (Malaysia) berlangsung di Court 2 KD Jadhav Indoor Hall, New Delhi, Selasa 16 Januari 2024 sore WIB.
Skor akhir dari duel sengit Fajri –panggilan untuk Fajar/Rian kontra Man/Tee adalah 16-21, 21-15, 21-13.
Melalui hasil ini, Fajar/Rian menambah keunggulan menjadi 2-0 dalam rekor pertemuan dengan Man/Tee.
Duel sengit terjadi di awal gim pertama. Fajar/Rian tertinggal 8-11 dari Man/Tee saat memasuki interval.
Fajar/Rian berusaha menyamakan kedudukan selepas interval. Man/Tee masih mampu menjaga keunggulan 3 poin hingga 19-16.
Man/Tee kemudian berhasil merebut dua poin beruntun dari Fajar/Rian. Gim pertama selesai dengan keunggulan Man/Tee 21-16.
Susul-menyusul poin kembali terjadi di awal gim kedua hingga kedudukan berimbang 5-5, 6-6. Fajar/Rian tertinggal 6-8 sebelum berbalik unggul 11-9 di interval lewat permainan-permainan bola pendek.
Reli panjang terjadi selepas interval yang berakhir untuk keunggulan Fajar/Rian 12-9. Duel pukul-pukulan kembali ditampilkan dan berhasil dimenangkan wakil Indonesia 14-10.
Man/Tee berusaha mengejar ketertinggalan lewat smash-smash kerasnya. Fajar/Rian mampu menjaga jarak keunggulan hingga akhirnya menuntaskan gim kedua dengan skor 21-15. Rubber game!
Baca juga: Shayne Pattynama Siap Diturunkan demi Jemput Kemenangan Lawan Vietnam
Fajar/Rian gaspol memasuki gim ketiga dan menyabet delapan poin beruntun. Unggulan keenam ini unggul telak 11-2 di interval.
Man/Tee memangkas ketertinggalan setelah interval 7-13 dan 10-15. Namun, Fajar Rian berhasil menuntaskan duel dengan kemenangan 21-13.
Fajar usai laga mengucap syukur karena bisa melewati pertandingan dengan kemenangan.
“Di gim pertama lawan bermain dengan cepat dan bertenaga, kami agak kaget dengan hal itu,” katanya.
“Tapi di gim kedua dan ketiga kami mencoba melawan dengan mengubah pola seperti banyak bermain drve anjang dan menguatkan pertahanan,” terangnya.
Syukur di gim ketiga, kepercayaan diri Fajar/Rian sudah meningkat dan balik menekan.
“Sempat terkena shuttlecock di hidung tadi tapi sudah aman. Hal itu biasa terjadi dan dia pun tidak sengaja. Ok saja,” pungkasnya.
Baca juga: Jawa Barat dan BRAC International Jajaki Kerja Sama Tanggulangi Kemiskinan Ekstrem