Angkat Bicara, Bupati Pangandaran Minta Internal Desa Pangandaran Islah

Berita —Selasa, 22 Jun 2021 23:54
    Bagikan  
Angkat Bicara, Bupati Pangandaran Minta Internal Desa Pangandaran Islah
Angkat Bicara, Bupati Pangandaran Minta Internal Desa Pangandaran Islah (foto: Iqbal)

PANGANDARAN, DEPOSTPANGANDARAN

Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata angkat bicara terkait persoalan atau konflik yang terjadi dilingkup Pemerintahan Desa Pangandaran yang mengakibatkan terganggunya pelayanan terhadap masyarakat.

Jeje mengatakan, bahwa pejabat dan pegawai di internal Desa Pangandaran jangan mengutamakan egonya masing-masing.

"Ketika mengedepankan ego, yang jadi korban siapa?, ya masyarakat," ujarnya kepada DEPOSTPANGANDARAN, Selasa (22/06/2021).

Jeje menyatakan dirinya sudah memerintahkan kepada Sekda Pangandaran Kusdiana untuk menyelesaikan masalah tersebut.

"Padahal sebelumnya juga sudah diundang dan sudah ditengahin tapi tetap susah," cetusnya.

Orang nomor satu di Kabupaten Pangandaran itu menegaskan, bahwa dirinya dengan tegas akan memberikan surat teguran jika masalah di Desa Pangandaran tidak selesai-selesai.

"Apalagi kalau untuk urusan koordinasi penanganan covid tidak dilaksanakan, saya akan tindak tegas," tegas Jeje.

Baca juga: Hari Kedua Perangkat Desa Pangandaran Masih Belum Ngantor, Pemda Turun Tangan

Baca juga: Perangkat Tidak Masuk Kantor, Kades Adi Fitriadi : Mungkin Karena Proses Hukum Dugaan Tipikor yang Masih Berjalan

Sementara itu, Sekda Pangandaran Kusdiana mengatakan bahwa sejumlah pejabat terkait, kepala desa dan juga perangkat desa sudah diundang untuk rapat, dalam rangka membahas masalah di Desa Pangandaran.

"Untuk tindak lanjut, kita ingin tahu dulu duduk persoalanya yang terjadi di internal desa Pangandaran," katanya.

Kusdiana mengatakan, bahwa jalan satu-satunya untuk menyelesaikan peraoalan ini adalah dengan islah.

"Kalau tidak islah, yang rugi juga masyarakat," sebutnya.

Baca juga: Pelaksana Lapangan Laporkan 3 Orang Warga, Kantor Direksi Kit PT IJT di Pangadaran Digeruduki Ratusan Massa

Sebelumnya diberitakan, Ibarat kata pepatah bagaikan rumah tanpa penghuni, begitulah pemandangan yang terjadi di Kantor Desa Pangandaran, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, pada Senin (21/06/2021).

Kosongnya kantor desa tersebut, lantaran semua perangkat Desa Pangandaran melakukan mogok kerja hingga mengakibatkan pelayanan publik terganggu.

Dari pantauan di lapangan, suasana di kantor Desa Pangandaran terlihat sepi dan seluruh ruangan kosong tanpa satupun perangkat desa. Hanya kepala desa, seorang pesuruh, dan satu staf yang terlihat datang ke kantor itu pun tidak lama. (Deni)

Baca juga: Perangkat Desa Pangandaran Kompak Tidak Masuk Kantor. Ada Apa Ya.?

Baca juga: Gol Pembuka Yaris Riyadi di Liga Indonesia 2002 Dicetak ke Gawang Pelita KS

Editor: Riyan
    Bagikan  

Berita Terkait