Bupati Jeje Sebut Bidang Pertanian di Pangandaran Berikan Ketahanan Pangan yang Luar Biasa Meski di Masa Pandemi

Berita —Selasa, 22 Jun 2021 15:45
    Bagikan  
Bupati Jeje Sebut Bidang Pertanian di Pangandaran Berikan Ketahanan Pangan yang Luar Biasa Meski di Masa Pandemi
Bupati Jeje Sebut Bidang Pertanian di Pangandaran Berikan Ketahanan Pangan yang Luar Biasa Meski di Masa Pandemi, salah satu Kepala Desa tengah menanam benih cabai (foto: Deni Rudini)

PANGANDARAN, DEPOSTPANGANDARAN

Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata menyebutkan bidang Petanian di Kabupaten Pangandaran memberikan ketahanan pangan yang luar biasa meski pun dalam masa pandemi Covid-19. Maka untuk pengelolaan sektor pertanian Pemerintah Daerah akan melibatkan peran alumni Institut Pertanian Bogor (IPB).

"Bidang Pertanian di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat telah memberikan kontribusi besar terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) yang mencapai 27 persen," ujarnya.

Bahkan, kata Jeje, laju pertumbuhan ekonomi secara nasional mengalami terkoreksi saat pandemi Covid-19, tapi untuk Kabupaten Pangandaran dalam posisi negatif 0.050 persen.

"Kabupaten Pangandaran mampu stabil secara ekonomi karena ada kontribusi pertanian memberikan ketahanan yang luar biasa," katanya.

Baca juga: 6 Tips Bangun Pagi Tanpa Ketiduran Lagi

Baca juga: Guys, Pemarah dan Agresif Merupakan Salah Satu Ciri Orang yang Kurang Kasih Sayang ini Penjelasnnya

Jeje menegaskan sektor pertanian di Kabupaten Pangandaran layak dikembangkan dan dibangun agar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.

"Pemerintah Daerah sudah membangun pondasi dasar penunjang agar sektor pertanian kokoh dan bertahan. Kedepan agar sektor pertanian lebih berkembang maksimal akan melibatkan peran alumni IPB," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pangandaran Sutriaman mengatakan, bahwa PDRB sektor pertanian di Kabupaten Pangandaran menduduki posisi tertinggi dengan angka 27 persen.

"Kalau sektor lain saat pandemi Covid-19 mengalami dampak keterpurukan, untuk sektor pertanian di Pangandaran nyaris tidak terdampak," sebutnya,

Menanggapi keterlibatan alumni IPB dalam pengembangan sektor pertanian di Pangandaran, Sutriaman menyebutkan, hal tersebut akan segera diimplementasikan. Jadi kedepannya para alumni IPB itu akan melakukan pendampingan ke petani dalam tahap pengolahan pertanian hingga pemasaran hasil pertanian.

Baca juga: Pantai Muaragatah di Cimerak Pangandaran, Objek Wisata yang Masih Terjaga Keasrianya

Baca juga: Ramalan Zodiak Karier Hari ini Selasa 22 Juni 2021, Aries Bahagia, Gemini Susah Bahagia

"Persoalan yang saat ini sedang dihadapi salah satu di antaranya melindungi petani saat panen raya padi. Dan Pemerintah Daerah akan berupaya agar bisa menstabilkan harga gabah," terangnya.

Menurut dia, Pemerintah Daerah sedang mencari cara seberapa ampuh mengintervensi harga gabah ketika panen raya agar tetap stabil. Bahkan para alumni IPB di Kabupaten Pangandaran sudah melakukan gerakan pada sektor pertanian.

"Bahkan salah satu inovasi yang telah dilakukan di antaranya mendirikan kampung inovasi IPB dengan pendampingan diberbagai bidang pertanian meliputi bidang perikanan, peternakan, perkebunan dan kehutanan termasuk didalamnya agro wisata," tutupnya. (Deni)

Baca juga: Inilah Potret Iqbal Maulana Anak Penderita Gizi Buruk di Pangandaran

Baca juga: Resep Masakan, Cara Membuat Sate Taichan Anti Gagal

Editor: Riyan
    Bagikan  

Berita Terkait