PANGANDARAN, DEPOSTPANGANDARAN
Pengelola Objek Wisata Susukan Jero (SSJ) Hills bersama stakeholder terkait menanam ratusan pohon disekitaran bukit SSJ yang berada di Desa BojongKondang, Kecamatan Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Penanaman ratusan pohon berbagai jenis diantaranya jenis pohon Durian, pohon Salam dan pohon Jati itu dalam rangka memperingati Anniversary ke-1 objek wisata Susukan Jero (SSJ) Hills dengan menganggkat tema ""Generasi tangguh berawal dari lingkungan yang utuh".
Turut hadir dalam kegiatan tersebut yakni,Perhutani KPH Cijulang, anggota BPD Desa Bojongkondang, Ketua Prodi MPI, BEM, Ikatan Alumni STITNU Al Farabi Pangandaran, Tokoh Pemuda Langkaplancar, Mahasiswa dan Masyarakat Dsa Bojongkondang.
Ketua tim Pengelola SSJ Hills Najmul Umam menyampaikan, ucapan terimakasih kepada seluruh elemen yang telah ikut serta dan mensukseskan kegiatan penanaman ratusan pohon ini baik moril maupun materil.
"Kegiatan ini tidak bisa berjalan tanpa adanya dorongan dari setiap elemen terkait. Dengan dilaksanakannya penanaman pohon di lokasi ini adalah bentuk representasi dari kecintaan terhadap lingkungan dan semoga menjadi stimulus kepada masyarakat khususnya yang hadir umumnya seluruh masyarakat," ujarnya, Senin (24/05/2021).
Kata dia, mengutip dari pembicaraan Gusdus bahwa wisata adalah tempat akulturasi budaya, yang artinya dengan usia yang ke-1 ini diharapkan mampu membawa budaya lama yang baik dan menerima budaya baru yang baik.
BACA JUGA: Persib Kembali Gelar Latihan di Stadion GBLA
"Harapan kami semoga tim penggiat wisata ini menjadi lebih solid dan mampu berinovasi untuk lebih maju," harapnya.
Ditempat yang, Ketua Program Studi Manajemen Pendidikan Islam Yayat Hidayat, sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan Himpunan Mahasiswa (HIMA) MPI yang bisa bekerjasama dengan tim pengelola SSJ, Perhutani dan Pemerintahan Desa Bojongkondang, Kecamatan Langkaplancar.
"Dengan menanam ratusan pohon ini juga bagian dari pengamalan Tri Dharma Perguruan tinggi yakni pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Semoga ini akan lebih berkembang lagi karena ada nilai-nilai edukasi dan bisa memberikan manfaat bagi masyarakat langkaplancar khususnya, dan menjadikan pelajaran khususnya bagi Civitas akademik STITNU Al Farabi Pangandaran," ungkapnya.
Sementara itu, Perhutani KPH Cijulang Dedi mengatakan, semoga kedepannya objek wisata ini bisa lebih maju dan berkembang serta tidak melupakan kearifan lokal yang sudah ada.
"Mahasiswa dan Pengelola SSJ ini kedepannya diharapkan dapat menggelar sebuah kegiatan dalam rangka edukasi untuk mengembangkan kepariwisataan, khususnya bagi objek wisata Susukan Jero (SSJ) Hills," singkatnya. (Deni)
BACA JUGA: Inilah Potret Keindahan Curug Sodong di Kawasan Georpark Ciletuh Sukabumi
