Satgas Covid-19 Kecamatan Padaherang Sidak Jalur Tikus Mudik Lebaran

Berita —Rabu, 5 May 2021 15:11
    Bagikan  
Satgas Covid-19 Kecamatan Padaherang Sidak Jalur Tikus Mudik Lebaran
Satgas Covid-19 Kecamatan Padaherang Sidak Jalur Tikus Mudik Lebaran (foto: Iqbal)

DEPOSTPANGANDARAN, PANGANDARAN

Jalur sungai Citanduy dengan menggunakan trasportasi tradisional perahu rakit menjadi jalan alternatif bagi para warga yang akan melakukan mudik baik dari Jawa Barat maupun Jawa Tengah.

Pemudik yang menggunakan jalur tersebut guna menghindari pos penyekatan larangan mudik yang kini diterapkan oleh pemerintah.

Menyikapi hal tersebut, Satgas Covid-19 Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran yang terdiri dari Pemerintah Kecacamatan, Polri, TNI dan Satpol PP turun tangan dan melakukan Sidak ke tiga lokasi penyebrangan yang ada di dua Desa yakni Desa Maruyungsari dan Desa Sukanagara Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran.

Ketua Satgas Covid-19 Kecamatan Padaherang Kustiman mengatakan, setelah di lakukan peninjauan kelokasi penyebrangan penghubung antar Provinsi Jabara dengan Jateng, pihaknya berencana akan membangun posko mudik di lokasi penyebrangan.

"Itu untuk pencegahan adanya pemudik yang menggunakan jalur perahu rakit ini, dan kita pun harus tahu dan memahami perbedaan pemudik dengan warga yang biasa hilir mudik menggunakan transportasi perahu rakit, dan petugas yang jaga nantinya, bisa membedakan antara pemudik dengan warga yang biasa menyebrang dari penampilannya," ujarnya, Rabu (05/05/2021).

BACA JUGA :Kuliner Nusantara: Cara Membuat Ayam Bumbu Bali Pedas Manis Menu Buka Puasa dan Sahur

Menurut Kustiman, hasil dari pemantauan di tiga lokasi penyebrangan belum terlihat adanya pemudik yang menggunakan transportasi perahu rakit baik dari Jateng maupun Jabar, hanya saja aktivitas warga yang setiap harinya hilir mudik untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari.

"Sampai saat ini belum ada pemudik dari Jawa Tengah yang masuk ke Jawa Barat melalui jalur penyebrangan di tiga lokasi tersebut," terangnya.

Pada kesempatan tersebut, Kustiman yang juga Camat Padaherang mengimbau kepada Satgas C0vid-19 tingkat Desa untuk tidak lengah dan tidak kendor dan mengajak bersama-sama mengantisifasi kemungkinan pemudik yang melalui jalur ini.

"Tidak menutup kemungkinan pemudik memanfaatkan jalur ini untuk menghindari penyekatan baik dari Jawa Tengah maupun Jawa Barat,untuk itu Satgas tingkat Desa harus mendirikan posko mudik sekaligus untuk penyekatan jalur mudik yang menggunakan jasa perahu rakit tersebut," imbaunya.

Dia menyebutkan, tidak mau terjadi klaster baru di wilayah Kecamatan Padaherang yang disebabkan membludaknya pemudik dari luar daerah manapun.

"Saat ini Padaherang masing berstatus zona aman, maka dari itu warga masyarakat diminta agar tidak melakukan mudik, kan silahturahmi masih bisa melalui video call," pungkasnya. (Iqbal)

BACA JUGA :Link Streaming Drama Korea Mouse Episode 16 Sub Indo, Jiwa Pembunuh Ba Reum yang Bangkit

Editor: Riyan
    Bagikan  

Berita Terkait