Jelang Lebaran Stok Pangan Aman, Warga Diimbau Bijak dalam Berbelanja

Berita —Selasa, 4 May 2021 17:43
    Bagikan  
Jelang Lebaran Stok Pangan Aman, Warga Diimbau Bijak dalam Berbelanja
Pemkot Bandung memastikan bakal tetap menjaga ketersediaan sejumlah stok pangan jelang Hari Raya Idul Fitri 2021. (Humas Pemkot Bandung)
POSTPANGANDARAN, BANDUNG.

Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memastikan bakal tetap menjaga ketersediaan sejumlah stok pangan jelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H atau Lebaran 2021. Meski begitu, masyarakat tetap diimbau untuk tidak belanja berlebihan, sehingga fluktuasi harga bisa tetap dalam batas wajar sekalipun terdapat kenaikan.

Kepala Bidang Distribusi dan Konsumsi Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung, Usep Awaludin, menyatakan, sebelum memasuki bulan Ramadan sudah diadakan Rapat Koordinasi Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) bersama sejumlah stakeholder.

Dari pertemuan tersebut, Usep menyebutkan para suplier, distributor ataupun produsen bahan pangan menyatakan siap menambah pasokan pangan ke Kota Bandung. 


“Kita minta masyarakat jangan terlalu berlebihan mengonsumsi. Karena kalau permintaan tidak terlalu tinggi harga pun relatif stabil. Jangan khawatir, ketersediaan bahan pangan terjaga dengan aman,” kata Usep di Taman Sejarah Bandung, Selasa, 4 Mei 2021.

Selain memastikan ketersediaan stok, Usep menyatakan Pemkot Bandung juga turut memeriksa keamanan dan kesehatan pangan yang masuk. Pemeriksaan dan pengujian dilaksanakan secara berkala untuk menghindari pangan yang tercemar agar tidak masuk ke Kota Bandung.

Seperti daging sapi, Usep menyebutkan stok yang masuk ke Kota Bandung didatangkan dari sejumlah daerah di Jawa Tengah, Jawa Timur, Lampung, Kabupaten Bandung dan Garut.


Kemudian telur itu dari Ciamis, Sukabumi, Tasik, Kabupaten Bandung, Jawa Tengah, dan Blitar. Kalau untuk daging ayam itu ada suplai dari Kabupaten Bandung, Cianjur, Ciamis, Tasik, dan Jawa Tengah.

Sementara itu, Kepala Bidang Distribusi Perdagangan dan Pengawasan Kemetrologian Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung, Meiwan Kartiwa mengungkapkan, dari hasil pemantauan rutin di 8 pasar tradisional kini sejumlah komoditas sudah mulai mengalami fluktuasi. Baik itu penurunan harga maupun yang mulai beranjak naik.

Di samping menjaga stok kebutuhan bahan pokok, Pemkot Bandung juga terus berkoordinasi dengan Pertamnia untuk memastikan ketersediaan gas LPG. Utamanya, gas 3kg yang menjadi konsumsi utama masyarakat.


Sedangkan Sales Branch Manager Pertamina Kota Bandung, Warih Wibowo menyatakan, jelang Hari Raya Idulfitri nanti sudah menyiapkan kuota tambahan sebanyak 5 persen. Yakni dari distribusi harian untuk Kota Bandung per 2 Mei 2021 tercatat sebanyak 294 metrik ton atau 98 ribu tabung per hari.

Warih menuturkan, cadangan ekstra sebanyak 5 persen ini guna mengantisipasi apabila terjadi lonjakan permintaan saat menjelang Lebaran 2021 ini. Walau pun, dari pemantauan di tahun lalu konsumsi LPG hanya mengalami kenaikan sebesar 1 persen. (Boim)

Editor: Lucky
								
    Bagikan  

Berita Terkait