Misteri Pesugihan Babi Ngepet, dan Asal -Usul Pencari Kekayaan Saat Kepepet

Hiburan —Sabtu, 1 May 2021 14:16
    Bagikan  
Misteri Pesugihan Babi Ngepet, dan Asal -Usul Pencari Kekayaan Saat Kepepet
Misteri Pesugihan Babi Ngepet dan Usul-Usulnya ( Ist)

DEPOSTPANGANDARAN.COM

Masyarakat baru saja dihebohkan dengan kabar penangkapan diduga babi ngepet. Peristiwa itu terjadi di lingkungan RT 2/RW 4, Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan, Kota Depok.

Meski banyak rumor yang mempertanyakan benarkah tersebut adalah sosok jelmaan babi ngepet namun warga sekitar telah yakin jika binatang tersebut merupakan jelmaan manusia siluman yang mencari kekayaan.

Berita terakhir mennagtakan jika rumot tersebut adalah hoak yang disebarkan seorang ustadz hingga kahirnya menjadikan dirinya seorang tersangka.

Meski berita tersebut adalah palsu belaka, namun apakah itu Babi Ngepet? benarkah keberadaanya memang jelas ada dan nyata!

Di jaman modern ini pesugihan memang terlihat tabu di kalangan masyarakat perkotaan tapi di beberapa daerah masih banyak orang yang mengambil jalan pintas untuk meraih kekayaan dengan menghalalkan segala cara termasuk melakukan pesugihan.

Salah satunya adalah pesugihan babi ngepet, di mana si pelaku pesugihan menjadi se ekor babi dan berkeliling ke semua rumah warga mengedus-endus untuk mengambil harta benda mereka.

BACA JUGA : Ramalan Zodiak Besok Minggu 2 Mei 2021, Cancer Mulai Lelah, Leo Takut Kehilangan

Meskipun pesugihan tersebut terlihat sangat mudah namun di balik itu smua terdapat persyaratan- persyaratan yang memberatkan bahkan si pelaku harus tega menumbalkan nyawa kelurga sendiri sebagai mahar saat melakukan pesugihan tersebut.

Asal Usul. Mitos menceritakan bahwa bahwa siluman babi ini berasal dari Gunung Kawi, Malang, Jawa Timur.
Setelah mereka menyerahkan sesajen dan uang mahar dan menyatakan siap menanggung segala akibatnya, maka kuncen akan mempertemukan mereka dengan siluman babi. Si pelaku akan membuat perjanjian menyerahkan tumbal nyawa dari kerabat dekat yang disayangi, biasanya anaknya sendiri.

Jika janji ini tidak dipenuhi, maka nyawa si pelaku sendiri yang akan menjadi gantinya. Setelah itu si pelaku akan memakan kotoran dari siluman babi lalu kuncen akan memberikan petunjuk serta alat kerja berupa sebuah kain hitam ghaib.

Namun tidak sedikit yang berhenti di tengah jalan melakukan pesugihan babi ngepet karena tidak dapat memenuhi persyaratan dari sang kuncen.
Dan tetap tidak dapat lepas dari jeratan perjanjian dengan siluman babi hingga menyebabkan kesengsaraan dalam hidupnya.NN/RS


Editor: Ajeng
								
    Bagikan  

Berita Terkait