Diduga Akibat Korsleting Listrik Mobil Terbakar di Karang Agung Garut

Berita —Jumat, 17 May 2024 19:13
    Bagikan  
Diduga Akibat Korsleting Listrik Mobil Terbakar di Karang Agung Garut
(FOTO: IST)

POSTPANGANDARAN.COM - Diduga akibat korsleting listrik, mobil Suzuki Futura pick up dengan nomor Polisi Z 8865 DV terbakar, di Kp. Albiso RT 001 RW 003, Desa Karang Agung, Kecamatan Singajaya Kabupaten Garut. Kamis (16/05/2024).

Kapolres Garut AKBP Rohman Yonky Dilatha, S.I.K., M.Si., melalui Kapolsek Singajaya Iptu H. Anas Nasrudin membenarkan kebakaran mobil dan terjadi sekitar pukul 01.00 WIB.

Kebakaran tersebut menghanguskan satu unit kendaraan mobil Suzuki Futura pick up dengan nomor Polisi Z 8865 DV, yang berisikan barang dagangan berbahan plastik dan perabotan rumah tangga lainnya dan Posisi kendaraan yang terbakar berada di dalam garasi rumah korban.

Dugaan sementara menyebutkan bahwa kebakaran dipicu oleh korsleting listrik mobil pick up, yang menyebabkan seluruh barang dagangan di dalamnya terbakar habis. Kendaraan beserta barang dagangannya, termasuk surat-surat kendaraan seperti STNK dan BPKB ikut hangus terbakar.

Baca juga: Fatmah Calon Haji Asal Majalengka, Usia 93 Tahun, Begini Tekadnya

Baca juga: Masyarakat Keluhkan Jalan Raya Cicalengka Kabupaten Bandung yang Rusak Parah

Baca juga: Polisi Tetapkan Sopir Bus Putra Fajar sebagai Tersangka Kecelakaan Maut di Ciater Subang

Selain itu, satu rumah warga yang berdekatan dengan kendaraan yang terbakar juga mengalami kerusakan di bagian terasnya. Akibatnya, satu unit Kwh listrik juga ikut hangus terbakar.

Pemilik kendaraan bernama Andry (36) merupakan seorang wiraswasta yang tinggal di Kp. Albiso Salam Rt 01 Rw. 03 Desa Karang Agung Kec Singajaya Kab Garut.

“Sementara itu, pemilik rumah yang terdampak kebakaran yakni Makin (60),” ujar Anas Nasrudin kepada Depostjabar. Com saat dihubungi melalui selulernya.

Meskipun kebakaran tersebut merugikan secara materiil, namun alhamdulillah, tidak ada korban jiwa. Estimasi kerugian akibat kebakaran tersebut mencapai sekitar 100.000.000 rupiah.

Langkah penanganan yang telah dilakukan melibatkan berbagai pihak, termasuk Forkopimcam, TNI-Polri, Pemdes, Tagana, Satpol PP, Satgas Penanggulangan Bencana Kecamatan Singajaya, serta partisipasi aktif dari masyarakat sekitar.

Selain itu upaya evakuasi dilakukan dengan mengamankan korban ke tempat yang lebih aman, seperti ke rumah kerabat atau saudara terdekat.

Pihak keamanan juga memberikan himbauan kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dan waspada terhadap potensi kebakaran, serta untuk segera melaporkan kejadian serupa atau bencana kepada pihak berwenang. (M.Kris)

								
    Bagikan  

Berita Terkait