POSTPANGANDARAN,- Viral di media sosial anggota organisasi masyarakat atau ormas yang diduga lakukan aksi pemalakan dan pengancaman kepada seorang pemilik toko fotokopi di Bekasi, Jawa Barat.
Kejadian pemalakan dan pengancaman oleh anggota ormas itu terjadi di Jalan Lele Raya, Kayuringin, Bekasi Selatan, Kota Bekasi pada Sabtu 23 September 2023 malam WIB.
Menanggapi kejadian pemalakan oleh anggota ormas ini, Tim Polres Metro Bekasi Kota turun ke lokasi.
Ketua Tim 1 Presisi Polres Metro Bekasi Kota, Ipda Rudi Chandra menjelaskan, penjaga toko yang didatangi ormas tersebut setiap 2 kali seminggu, untuk dimintai uang.
Tidak hanya itu, anggota ormas tersebut juga melakukan aksi teror verbal berupa pengancaman kepada pelaku usaha di kawasan tersebut.
“Kami akan coba untuk mencari pelaku dan kita imbau untuk tidak melakukan aksi itu lagi,” kata Chandra kepada wartawan.
Saat ini pihaknya sedang mencari anggota ormas yang viral di media sosial tersebut.
"Yah, bentuk ancaman dari pelaku berupa verbal terlihat dari rekaman CCTV ada satu orang," kata Chandra menambahkan.
Sebelum viral seorang yang diduga anggota ormas memalak salah seorang penjaga toko fotokopi.
Tidak hanya memalak, terlihat pelaku yang mengenakan atribut ormas tersebut juga mengancam korban.
Kejadian ini menjadi viral di media sosial. Caci maki dan hujatan memenuhi laman komentar video viral tersebut.
Bahkan, beberapa netizen meminta kepada pemerintah agar ormas seperti itu sebaiknya dibubarkan karena mengganggu masyarakat secara nyata.
Baca juga: Hendry Ch Bangun Terpilih Jadi Ketua Umum PWI Pusat 2023-2028, Ini Profilnya
