Seniman Spanyol Jadi Inspirasi Topeng di “Money Heist”, Ini Faktanya

Berita —Senin, 9 May 2022 09:14
    Bagikan  
Seniman Spanyol Jadi Inspirasi Topeng di “Money Heist”, Ini Faktanya
Salvador Dali jadi inspirasi topeng dalam "Money Heist".* (FOTO: Pinterest)

 

POSTPANGANDARAN,-  “Money Heist” menjadi film kriminal yang menyita banyak penggemar drama action di berbagai negara.  Cerita yang unik dan menegangkan menjadikannya serial Netflix yang banyak dinanti.   Salah satu yang menarik dalam film tersebut adalah Topeng Dali yang memiliki wajah pria bermata besar dengan kumis panjang ke atas.

Topeng Dali jadi ciri khas para perampok “Money Heist” sebagai topeng yang mereka gunakan untuk merampok Badan Percetakan Uang dan juga Bank Emas di Spanyol.  Topeng ini juga menjadi simbol perlawanan pada pemerintah,

Lantas apa dan siapakah yang melatarbelakangi Topeng Dali itu?

Topeng Dali terinspirasi dari wajah Salvador Dali, pelukis nyentrik asal Spanyol. Ia lahir di Figueres, sebuah kota kecil di luar Barcelona.  Jika kamu menonton season 1, Salva adalah panggilan untuk Professor saat ia menjadi buron Inspektor.

Baca juga: Seperti Apa Fakta Kematian Suzzanna? Masih Jadi Misteri

Dalí menjadikan catatan masa kecilnya sebagai inspirasi dalam lukisan-lukisannya. Ia mendapat pelajaran menggambar pertamanya pada usia 10.  Di akhir masa remajanya, ia terdaftar di Madrid School of Fine Arts.  Dari tahun 1960 hingga 1974, Salvador Dali mendedikasikan sebagian besar waktunya untuk menciptakan Teatro-Museo Dalí (Dalí Theatre-Museum) di Figueres.

Teatro-Museo Dalí secara resmi dibuka pada tahun 1974. Bangunan baru ini dibentuk dari reruntuhan yang lama dan berdasarkan salah satu desain Dalí.  Dan, disebut-sebut sebagai struktur surealis terbesar di dunia, berisi serangkaian ruang yang membentuk satu objek artistik.

Pada 1974, Dalí membubarkan hubungan bisnisnya dengan manajer Peter Moore. Akibatnya, semua hak atas koleksinya dijual tanpa izin oleh manajer bisnis lain.  Hal ini membuat ia merugi.

Tahun 1984, Dalí mengalami luka bakar parah dan karena itu ia pun harus duduk di kursi roda. Kemudian Salvador Dali dilarikan ke rumah sakit di Figueres pada November 1984 karena gagal jantung.   Setelah pemulihan singkat, ia kembali ke Teatro-Museo.  Di kota kelahirannya itu, Dalí meninggal dunia pada 23 Januari 1989.* (RESTIYAN NINGSIH)

Baca juga: Misterius, Perjalanan Mudik yang Menegangkan dalam Kanal Youtube RJL 5 Fajar Aditya

Editor: Zizi
								
    Bagikan  

Berita Terkait